Bertahan Hidup Saat Pandemi? Ini 5 Kiat yang Perlu Dilakukan! - Kumpulan Artikel Bisnis
iklan banner

Bertahan Hidup Saat Pandemi? Ini 5 Kiat yang Perlu Dilakukan!

Bertahan Hidup Saat Pandemi

Tidak ada yang menyangka jika pandemi covid-19 mengakibatkan kekacauan di seluruh dunia. Hampir semua sektor terkena dampak pandemi, tapi yang paling parah dirasakan adalah sektor ekonomi. Bagi masyarakat kalangan atas, tentu dampaknya tidak terlalu besar, walaupun terkena imbasnya. Namun bagi masyarakat kecil, dampaknya terasa sangat dahsyat.

Banyak pengusaha kecil terpaksa gulung tikar karena daya beli masyarakat sangat rendah menyebabkan bisnis menjadi lesu. Selain itu juga banyak karyawan yang harus dirumahkan, tanpa mendapatkan uang pesangon. 

Keadaan ini memaksa mereka harus putar otak agar bisa bertahan hidup saat pandemi. Bahkan tidak sedikit juga yang memilih kembali ke kampung halaman dan membuka usaha kecil-kecilan, karena biasanya biaya hidup di kampung relatif lebih kecil dibanding di kota besar.

Namun bagi kamu yang tetap ingin bertahan hidup dan menjaga stabilitas perekonomian keluarga di tengah pandemi, maka kamu bisa mencoba menerapkan 5 kiat berikut ini :

1. Berhemat

Bertahan Hidup Saat Pandemi

Langkah paling tepat untuk menjaga kondisi keuangan keluarga agar tetap berjalan dengan baik adalah dengan berhemat. Kamu bisa menghemat pengeluaran maupun menghemat penggunaan peralatan elektronik di dalam rumah tangga, misalnya mematikan lampu saat tidak digunakan, tidak membuang-buang air hingga hemat menggunakan kuota internet.

Sikap hemat juga mampu menekan pengeluaran, sehingga jumlah uang yang akan dibelanjakan tidak terlalu besar. Dengan demikian kamu bisa mengalokasikan dana yang masih tersisa untuk menunjang kebutuhan penting lainnya.

2. Tentukan Prioritas

Bertahan Hidup Saat Pandemi

Singkirkan dulu keinginan untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu penting, misalnya membeli baju atau elektronik. Sudah saatnya kamu menyusun daftar belanjaan yang sifatnya primer atau paling dibutuhkan, misalnya biaya kebutuhan sehari-hari, biaya sekolah, membayar utang hingga membayar angsuran.

Dengan mendahulukan kebutuhan utama, maka kamu bisa lebih mudah untuk mengatur keuangan keluarga, sehingga jumlah pengeluaran tidak terlalu besar. Situasi ekonomi yang serba sulit, kamu wajib mendahulukan kebutuhan daripada keinginan.

3. Bisnis Sampingan

Bertahan Hidup Saat Pandemi

Salah satu cara terbaik untuk menjaga stabilitas ekonomi keluarga adalah dengan merintis bisnis sampingan atau bisnis rumahan. Kamu bisa memilih bisnis apa yang paling cocok atau paling dibutuhkan di sekitar tempat tinggal kamu, misalnya kebutuhan sehari-hari seperti makanan, pulsa atau warung sembako.

Beberapa manfaat menjalani usaha sampingan di rumah di antaranya adalah sebagai berikut :

  • Mampu menjaga stabilitas ekonomi keluarga
  • Mendapatkan penghasilan tambahan
  • Melatih hidup lebih mandiri
  • Memiliki prospek masa depan yang lebih luas
  • Melatih kemampuan dalam berbisnis
  • Berpotensi menjadi pengusaha besar

4. Menyusun Anggaran Bulanan

Bertahan Hidup Saat Pandemi

Agar kamu bisa menghitung seberapa besar pengeluaranmu setiap bulannya, maka sebaiknya kamu segera menyusun anggaran belanja setiap bulannya. Sehingga kamu bisa dengan mudah mengalokasikan dana yang kamu miliki. Buatlah pos-pos untuk pengeluaranmu, misalnya kebutuhan sehari-hari, biaya sekolah, membayar angsuran dan dana darurat.

Jika kamu sudah menyusun anggaran bulanan, maka kamu perlu komitmen dalam pelaksanaannya. Dengan anggaran bulanan, ka
mu bisa lebih mudah mengawasi arus kas masuk dan kas keluar. Selain itu, anggaran bulanan juga bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi keuanganmu lho.

5. Rencana Keuangan Jangka Panjang

Bertahan Saat Pandemi

Berbagai kemungkinan terburuk bisa menimpa siapa saja. Seperti yang sama-sama sedang kita alami saat ini, di mana pandemi corona menyebabkan perekonomian menjadi kacau. Bahkan dampaknya bisa kita rasakan bertahun-tahun. Walaupun corona telah hilang dari Bumi, perekonomian tidak bisa langsung pulih dalam waktu singkat.

Maka dari itu, kamu bisa mempertimbangkan untuk menyusun rencana keuangan jangka panjang. Salah satunya dengan menabung. Tidak perlu dalam jumlah besar, yang terpenting adalah rajin menyisihkan sebagian penghasilanmu, karena faktanya "sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit".

Selain menabung, kamu juga bisa melakukan investasi di beberapa sektor yang cukup menjanjikan, misalnya investasi properti, emas batangan atau saham. 

Nah kelima tips di atas bisa kamu coba terapkan agar perekonomianmu tetap stabil di tengah pandemi. Meski kelihatannya cukup sulit, akan tetapi jika kamu tidak mencobanya, lantas bagaimana kamu bisa menyebutnya sulit? 

Jika kamu punya tips atau kiat lainnya yang lebih ampuh, yuk tulis ceritamu di kolom komentar yaaa.

Previous
Next Post »

34 komentar

  1. iya benar sekali, harus ada yang kita lakukan agar bisa bertahan saat pandemi ini ya mas
    terima kasih sudah menulis tips ini
    klo aku juga hampir melakukan itu semua, kecuali membuka usaha sampingan
    belum pede usaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga bermanfaat ya. Terima kasih juga sudah berkunjung ke blog.

      Hapus
  2. pandemi memang benar-benar sesuatu. Ada yang kena imbasnya dan dirumahkan, dapat setengah gaji dan lain sebagainya. kudu cari akal buat bertahan. Berharap pandemi segera berlalu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Harus banget mencari cara untuk tetap bisa survive di tengah pandemi.

      Hapus
  3. Saya saat ini baru investasi reksadana. Pelan tapi pasti. Terus investasi di tanah juga sih, beli semampunya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini sih keren banget. Tinggal ditambah saja investasi berikutnya, misalnya rumah.

      Hapus
  4. saat ini, harus pandai-pandai menerapkan yang mana kebutuhan bukan sekedar keinginan karena kalau semua dianggap butuh padahal cuma ingin tuh bakalan jebol kasnya, hihih.
    emang perlu ada usaha sampingan juga agar bisa tetap menabung dan berinvestasi juga sih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mba betul sekali. Usaha sampingan ngebantu banget untuk menjaga kondisi ekonomi keluarga tetap stabil. Terutama saat pandemi seperti sekarang ini.

      Hapus
  5. aslii deh.. kudu tricky banget sekarang nih buat ngatur keuangan. kerasa banget kudu lebih mengatur pengeluaran hingga tabungan. pokoknya semua rezeki disyukuri..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bersyukur dan bersabar menghadapi kondisi sekarang ini.

      Hapus
  6. Pandemi bikin kita makin cermat dan lebih strategis melangkah, ya. Terima kasih tipsnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pandemi seharusnya mengajarkan kita banyak hal, tapi banyak manusia yang terlupa ke arah sana.

      Hapus
  7. Di masa pandemi ini memang kita harus serba mikir jangka panjang...Hemat-hemat dulu deh sebelum jajan-jajan yang aneh-aneh...Karena kondisi ekonomi lagi ga nentu juga kan..Tentu sih berharap kerjaan selalu aman, bisnis lancar, tapi persiapan kalau pandemi menjadi lebih panjang juga harus matang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebaiknya sih membuat rencana keuangan jangka panjang bukan hanya saat pandemi saja, tapi untuk masa depan yang masih lama. Biar kondisi finansial tetap stabil apapun situasi yang dihadapinya.

      Hapus
  8. Menyusun anggaran bulanan dan jangka panjang, urgent memang untuk dilakukan yang utama, karena masih belum tahu kapan pandemi ini akan berakhir.

    Dengan perencanaan keuangan yang matang, ke depannya masalah finanasial bisa tetap aman

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kalau rencana keuangan jangka panjang terarah dengan baik, insha Allah cukup stabil menghadapi kondisi finansial di masa depan.

      Hapus
  9. setuju dengan semua poin di atas. meski untuk menyusun anggaran bulanan saya kadang masih suka lepas kontrol. heu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang penting tetap komitmen ngejalanin anggaran bulanan tersebut.

      Hapus
  10. Bener bangst bang, harus pandai2 berhemat. Saat inii aku juga catetin pengeluaran2 yang ngga penting hikss. Kalau bisa bulan depan udah ngga ada lagi pengeluaran yg di luar prioritas

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pengeluaran penting dicatat juga dong ya, hehehe.

      Hapus
  11. Semuanya tidak menyangka ya pandemi begitu cepat datang, ada yang sudah siap dengan kondisi seperti ini tapi banyak juga yang kaget.Apapun dilakukan untuk bertahan hidup termasuk berhemat dan mencari tambahan penghasilan salah satunay dengan berinvestasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua manusia pasti kaget dengan pandemi ini, hanya saja tingkat kekagetannya berbeda-beda, misalnya orang tajir tentu kagetnya beda dengan orang yang miskin papa. Yang penting tetap dijalani dengan sabar dan banyak bersyukur serta berdoa biar corona cepat berlalu dari Bumi.

      Hapus
  12. Suka banget dengan tipsnya. Applicable sih terutama bisnis sampingan, saat pandemi harus punya kek side job yang bisa membantu tambah penghasilan atau cadangan saat terjadi hal terburuk.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya sengaja saya pilihkan yang paling applicable dan relate dengan kondisi saat ini Mba.

      Hapus
  13. Bertahan wajib banget dilakukan ya Kak, apalagi masa pandemi. Punya usaha sampingan diperlukan sekali untuk menopang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul harus bertahan sekuat tenaga, masa nyerang terus sih. Main bola aja ada kalanya harus bertahan untuk berperang.

      Hapus
  14. dulu awal pandemi tuh emang berasa agak shock dan perlu penyesuaian ya.. Alhamdulillah sekarang dah mulai bisa menyesuaikan dengan keadaan. semoga pandemi cepat berlalu!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah mulai terbiasa karena terpaksa dengan keadaan ya, walau masih belum normal 100 persen.

      Hapus
  15. Merencanakan keuangan dan mengelolanya dengan baik akan sangat membantu ketika menghadapi suatu keadaan yang terjadi di luar dugaan. Seperti halnya pandemi ini. Jadi mesti tetap atur uang yang ada, gunakan dengan bijaksana, sambil tetap harus semangat untuk cari peluang ya. Ngomong-ngomong, investasi bagus kalau dilakukan secara berkala dengan instrumen yang tepat juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya betul banget Mba, harus pintar bikin financial planning yang matang dan juga investasi.

      Hapus
  16. menyusun anggaran bulanan ini yang masih berantakan niy kak, wajib diatur ulang agar sesuai pemasukan dan pengeluaran, apalagi di masa pandemi seperti ini wajib banget hati-hati dalam mengelola keuangan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pelan-pelan tapi pasti, insha Allah bisa membuat anggaran bulanan dan komitmen menjalaninya.

      Hapus
  17. Tips-nya tepat sekali. Sementara ini saya sudah melakukan penghematan, mulai berbisnis sampingan, semakin jeli menentukan prioritas dan mulai mengubah perencanaan jangka panjang. Hanya saja untuk menabung masih berat, duit kepakek terus untuk ini dan itu. Ya, mungkin harus lebih bersabar.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak apa-apa Kak. Masih ada waktu untuk menabung kok. Setidaknya udah ngejalanin banyak hal untuk tetap bisa survive ekonomi saat pandemi.

      Hapus


EmoticonEmoticon